Bogor – Sebagai lembaga pengajaran dan hafalan Al-Qur’an, Griya Mahir Al-Qur’an kembali menggelar Wisuda Al-Qur’an yang kedua pada Ahad, 09 Juli 2023 di halaman fasum RW 18 Perumahan Duta Mekar Asri Cileungsi Kidul. Tidak kurang dari 300 orang hadir dalam gelaran ini. Sementara jumlah peserta yang mengikuti wisuda sebanyak 137 wisudawan yang berasal dari 3 unit kegiatan di GMQ, yaitu PaudQu, RTQ dan Majlis Taklim dengan beberapa kategori; Khatam Iqro’, Juz ‘Amam bil-gaib, 5 Juz bil-gaib, 30 juz bil-gaib dan 30 juz bin-nazhar.

Selain jajaran pengurus Yayasan Griya Mahir Al-Qur’an, hadir pula dalam kegiatan ini sejumlah perangkat pemerintahan Desa Cileungsi Kidul dan beberapa tamu undangan dari berbagai lembaga, di antaranya Yayasan dan BKM Ar-Rahmah serta unit pendidikan di bawahnya, KUA Cileungsi, IGTKA Cileungsi, IGTKA Klapanunggal, FKDT Cileungsi, Kharshinta Travel serta sejumlah Majlis Taklim di wilayah Kecamatan Cileungsi.

Gelaran Wisuda Al-Qur’an II mengangkat tema “Ciptakan Prestasi Bersama Al-Qur’an”. Menurut pengasuh GMQ Ust. Ahmad Jaeni, tema ini diambil untuk menyampaikan pesan bahwa dengan terus belajar Al-Qur’an, bahkan hingga menghafalnya tidak menghalangi santri untuk meraih prestasi. Bahkan, saat ini sejumlah perguruan tinggi negeri telah membuka jalur prestasi dengan sarat hafal Al-Qur’an minimal 10 juz. Eksistensi para penghafal Al-Qur’an semakin diakui karena memang terbukti mereka mempunyai keunggulan dalam hal ketekunan, kedisiplinan dan kecerdasan.

Sementara itu dalam tausyiahnya, KH. Sa’dullah, SQ. M.MPd., mudir tahfiz PP. Al-Hikamussalafiyah Sumedang juga menegaskan betapa pentingnya anak-anak sejak dini sudah harus mulai belajar Al-Qur’an. Al-Qur’an mempunyai pengaruh besar terhadap jiwa manusia. Al-Qur’an bisa membentuk pribadi yang berakhlak mulia. Bicara persoalan karakter generasi masa depan, maka Al-Qur’an adalah solusi yang tepat.

Dalam memperluas dakwah Al-Qur’an, GMQ juga telah membuka KlinikQu (Klinik Al-Qur’an) yang dipusatkan di kawasan perumahan Matland Transyogi Cileungsi sebagai alternatif bagi mereka yang ingin mempunyai keluasan pilihan waktu belajar Al-Qur’an. (Kelana Peterson).